Senin, 24 Desember 2012

Menghitung Subneting Secara Otomatis



"How to calculate subneting with ipcalc"
Bagi yang kesulitan untuk menghitung subneting secara manual, ada cara lain untuk menghitungnya yaitu dengan menggunakan “IPCALC” untuk linux.
Sebelum kita menggunakan ipcalc kita harus mengenal apa itu subneting, dan untuk apa tujuanya, kawan bisa melihat disini.

Hal pertama yaitu kita instal pada linux dengan cara
robby@ubuntu:~$ sudo apt-get install ipcalc
untuk melihat penjelasan opsi yang terdapat di ipcalc ketik :
$ ipcalc –h
Penjelasan:

b : tidak manampilkan nilai binari dari suatu alamat ip.
s : menampilkan hasil hitung nilai subnet sesuai dengan masukkan jumlah host.
r : menampilkan network yang ada sesuai range ip yang dimasukkan.

Latihan 1

Untuk mengetahui range ip address jaringan 192.168.10.0/24, ketikkan perintah berikut:

robby@ubuntu:~$ ipcalc 192.168.10.0/24 
Address: 192.168.10.0 11000000.10101000.00001010. 00000000 
Netmask: 255.255.255.0 = 24 11111111.11111111.11111111. 00000000 
Wildcard: 0.0.0.255 00000000.00000000.00000000. 11111111 
=> 
Network: 192.168.10.0/24 11000000.10101000.00001010. 00000000 
HostMin: 192.168.10.1 11000000.10101000.00001010. 00000001 
HostMax: 192.168.10.254 11000000.10101000.00001010. 11111110 
Broadcast: 192.168.10.255 11000000.10101000.00001010. 11111111 
Hosts/Net: 254 Class C, Private Internet

Jika tidak ingin outputnya menampilkan nilai binari alamat ip tambahkan opsi -b.

Contoh:

robby@ubuntu:~$ ipcalc -b 192.168.10.0/24
Address: 192.168.10.0
Netmask: 255.255.255.0 = 24
Wildcard: 0.0.0.255
=>
Network: 192.168.10.0/24
HostMin: 192.168.10.1
HostMax: 192.168.10.254
Broadcast: 192.168.10.255
Hosts/Net: 254 Class C, Private Internet

Penjelasan:
Dari output di atas, dapat dilihat range ip address yag bisa digunakan dimulai dari 192.168.10.1 sampai 192.168.10.254, broadcast 192.168.10.255 dan jumlah host yang tersedia sebanyak 254 host.

Soal para pembaca → Sebuah jaringan dengan alamat jaringan 192.168.15.0 ingin dibagi menjadi 2 subnet, dimana kedua subnet tersebut masing-masing memiliki host sebanyak 30. Untuk mendapatkan solusinya, ketikkan perintah berikut:

robby@ubuntu:~$ ipcalc -bs 30 30 192.168.15.0
Address: 192.168.15.0
Netmask: 255.255.255.0 = 24
Wildcard: 0.0.0.255
=>
Network: 192.168.15.0/24
HostMin: 192.168.15.1
HostMax: 192.168.15.254
Broadcast: 192.168.15.255
Hosts/Net: 254 Class C, Private Internet

1. Requested size: 30 hosts
Netmask: 255.255.255.224 = 27
Network: 192.168.15.0/27
HostMin: 192.168.15.1
HostMax: 192.168.15.30
Broadcast: 192.168.15.31
Hosts/Net: 30 Class C, Private Internet

2. Requested size: 30 hosts
Netmask: 255.255.255.224 = 27
Network: 192.168.15.32/27
HostMin: 192.168.15.33
HostMax: 192.168.15.62
Broadcast: 192.168.15.63
Hosts/Net: 30 Class C, Private Internet
Needed size: 64 addresses.
Used network: 192.168.15.0/26

Unused:
192.168.15.64/26
192.168.15.128/25

Penjelasan:
Request size pertama, ip dimulai dari 192.168.15.1 sampai dengan 192.168.15.30, dan ip broadcast adalah 192.168.15.31.
Request size kedua, ip dimulai dari 192.168.15.33 sampai dengan 192.168.15.62, dan ip broadcast 192.168.15.63.
Mengapa ip 192.168.15.32 dilewatkan, dan bukan dijadikan ip pertama dari subnet kedua? karena ip 192.168.15.32 dijadikan alamat jaringan untuk subnet kedua.
Dan apa itu Wildcard, bisa dilihat disini

Artikel Terkait

0   komentar

Posting Komentar

Cancel Reply